Laporan Bacaan : strategi pembelajaran
NAMA : RISMA HARIANTI
NIM : 12001208
KELAS : 4F
MAKUL : MAGANG 1
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, kali ini Saya akan melaporkan hasil bacaan saya berkaitan dengan tugas mingguan dari hasil bacaan saya dari tema Strategi pembelajaran, Serta menyimpulkan dari sumber bacaan lainnya. Langsung saja disini saya akan memaparkan dari pemahaman saya.
STRATEGI PEMBELAJARAN
Kata strategi berasal dari bahasa Latin strategia, yang diartikan sebagai seni penggunaan rencana untuk mencapai tujuan.Secara harfiah kata strategi dapat diartikan sebagai seni (art) melaksanakan atau strategem yaitu siasat atau rencana.Menurut Syaiful bahri Djamarah strategi merupakan sebuah cara atau metode. Strategi secara umum mempunyai pengertian suatu garis besar haluan untuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah ditentukan. Pembelajaran sendiri diartikan proses komunikasi dua arah, mengajar dilakukan oleh pihak guru sebagai pendidik, sedangkan belajar dilakukan oleh peserta didik atau murid.
Sedangkan menurut Muhaimin, strategi sebagai rencana tindakan yang terdiri atas seperangkat langkah untuk memecahkan masalah atau mencapai tujuan. Pembelajaran sendiri diartikan proses komunikasi dua arah, mengajar dilakukan oleh pihak guru sebagai pendidik, sedangkan belajar dilakukan oleh peserta didik atau murid. Kozna dalam Hamzah secara umum menjelaskan bahwa strategi pembelajaran dapat diartikan sebagai setiap kegiatan yang dipilih yaitu yang dapat memberikan fasilitas atau bantuan kepada peserta didik menuju tercapainya tujuan pembelajaran tertentu.Dari uraian di atas dapat ditarik kesimpulkan bahwa strategi pembelajaran adalah pendekatan dalam mengelola isi dan proses pembelajaran untuk mencapai satu atau sekelompok tujuan pembelajaran.
Dalam strategi pembelajaran terdapat tiga komponen penting sebagai berikut.
a) Tujuan pembelajaran yang berisi kompetensi yang diharapkan dicapai peserta didik pada akhir pembelajaran.
b) Isi atau materi pembelajaran dengan urutan yang sesuai dengan urutan tujuan pembelajaran.
c) Pendekatan dalam mengelola pembelajaran yang melibatkan urutan kegiatan pembelajaran dan sistem peluncuran yang merupakan pengintegrasian metode, media, dan alat, serta alokasi waktu belajar.
MAACAM-MACAM STRATEGI PEMBELAJARAN
1. Strategi inkuiri atau SPI
Strategi inkuiri atau SPI atau strategi bertanya meliputi sejumlah kegiatan pembelajaran yang menitikberatkan pada proses berpikir analitis dan kritis dalam mencari dan menjawab pertanyaan. Sedangkan tanya jawab sering diajukan antara siswa dan guru untuk proses berpikir ini.
2. Strategi ekspositoris atau SPE
Sistem pembelajaran ekspositori merupakan strategi pembelajaran yang menekankan pada proses pemberian pengetahuan atau materi yang diberikan secara lisan oleh guru kepada siswa yang ingin membantu siswa menguasai materi secara efektif.
3. Strategi berdasarkan strategi atau SPBM
Pembelajaran SPBM merupakan strategi pembelajaran yang memadukan beberapa kegiatan pembelajaran yang menonjolkan proses pemecahan masalah ilmiah. SPBM didasarkan pada psikologi kognitif, yang dapat dibebaskan dari asumsi bahwa belajar adalah proses mengubah perilaku melalui pengalaman.
4. Strategi koperasi atau DSS
Metode pembelajaran jenis ini termasuk dalam rangkaian kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh siswa dalam kelompok tertentu untuk mencapai rumusan tujuan pembelajaran. Strategi sistem pembelajaran kooperatif menggunakan kelompok kecil atau tim yang terdiri dari empat sampai enam orang yang memiliki latar belakang akademis ras, kuat, atau gender.
5. Meningkatkan keterampilan berpikir atau SPPKB
Jenis strategi ini diterapkan dalam menonjolkan kemampuan berpikir siswa. Materi yang disajikan dapat berupa membimbing siswa melalui proses menemukan konsep sendiri yang harus dikuasai dengan terus menghadapi proses dialog dan menggunakan pengalaman siswa.
Agar strategi pembelajaran yang diterapkan oleh para guru dapat berjalan maksimal, pentingnya pihak lembaga pendidikan meningkatkan sarana dan prasarana yang ada di sekolah seperti mengembangkan perpustakaan, renovasi kelas hingga memberikan pelatihan kepada pendidik.
Strategi pembelajaran sifatnya masih konseptual dan untuk mengimplementasikannya digunakan berbagai metode pembelajaran tertentu.Terdapat beberapa metode pembelajaran yang dapat digunakan untuk mengimplementasikan strategi pembelajaran, diantaranya: (1) ceramah; (2) demonstrasi; (3) diskusi; (4) simulasi; (5) laboratorium; (6) pengalaman lapangan; (7) brainstorming; (8) debat, (9) simposium, dan sebagainya.
TUJUAN STRATEGI PEMBELAJARAN
Setiap penggunaan strategi pembelajaran dalam proses belajar mengajar tentunya memiliki tujuan yang hendak dicapai. Menurut Gagne dalam The Conditions of learning and Theory of Instruction, tujuan strategi pembalajaran dapat dijabarkan sebagai berikut :
a. Mengoptimalkan pembelajaran pada aspek afektif
Afektif berhubungan dengan nilai (value) yang dalam konteks ini adalah suatu konsep yang berbeda dalam pikiran manusia yang sifatya tersembunyi, tidak dalam dunia empiris. Pengoptimalan aspek afektif akan membantu membentuk siswa yang cerdas sekaligus memiliki sikap positif dan secara motorik terampil. Ini yang diharapkan dapat dihasilkan dari penggunaan strategi pembelajaran secara aktif.
b. Mengaktifkan siswa dalam proses pembelajaran
Dalam proses pembelajaran terkadang siswa bersifat pasif sehingga hanya memperoleh kemapuan intelektual (kognitif) saja. Idealnya, sebuah proses pembelajaran menghendaki hasil belajar yang seimbang antara aspek kognitif, afektif dan psikomotor. Ketika berpasrtisipasi aktif dalam pembelajaran, siswa akan mencari sendiri pengertian dan membentuk pemahamannya sendiri dalam pikiran mereka. Dengan demikian, pengetahuan baru yang disampaikan oleh guru dapat diinterpretasikan dalam kegiatan pembelajaran.
MANFAAT STRATEGI PEMBELAJARAN
1. Manfaat strategi pembelajaran bagi siswa
a. Siswa terbiasa belajar dengan perencanaan yang disesuikan dengan kemampuan diri sendiri.
b. Siswa memiliki pengalaman yang berbeda-beda dengan temannya, meski ada juga pengalaman mereka yang sama.
c. Siswa dapat memacu prestasi belajar berdasarkan kecepatan belajarnya sendiri secara optimal.
d. Terjadi persaingan yang sehat dalam mencapai hasil belajar yang efektif dan efisien.
e. Siswa dapat mencapai kepuasan jika dapat mencapai hasil belajar sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
f. Siswa dapat mengulang uji kompetensi (remidi) jika terjadi kegagalan dalam uji kompetensi.
2. Manfaat strategi pembelajaran bagi guru
a. Guru dapat mengelola proses pembelajaran untuk mencapai hasil yang efektif dan efisien.
b. Guru dapat mengontrol kemampuan siswa secara teratur,
c. Guru dapat mengetahui bobot soal yang dipelajari siswa pada saat proses belajar mengajar dimulai.
d. Guru dapat memberikan bimbingan kepada siswa, ketika siswa mengalami kesulitan, misalnya dengan memberikan teknik pengorganisasian materi yang dipelajari siswa atau teknik belajar yang lain.
e. Guru dapat membuat peta kemampuan siswa sehingga dapat dipakai sebagai bahan analisis.
f. Guru dapat melaksanakan program belajar akseleratif bagi siswa yang mampu.
http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_SEKOLAH/195404021980112001-IHAT_HATIMAH/Pengertian_Pendekatan,_strategi,_metode,_teknik,_taktik_dan.pdf
Komentar
Posting Komentar